Sabtu, 22 Juni 2013

isnuansa dot com: Jajang, Anggota Baru Keluarga

isnuansa dot com: Jajang, Anggota Baru Keluarga


Jajang, Anggota Baru Keluarga

Posted: 22 Jun 2013 07:00 AM PDT

grey Jajang, Anggota Baru Keluarga

Hobi itu bisa berubah-ubah nggak, sih? Atau setidaknya ketertarikan terhadap suatu hal, deh. Bisa, kan?

Nggak masalah doang ya, kalau saat kecil sukanya maenan boneka, trus beralih koleksi kartu pos, trus belajar nyanyi, trus berkebun, ganti ke game online dan tiba-tiba pengen pinter bikin kue?

grey Jajang, Anggota Baru Keluarga

Begitu juga saya. Yang beberapa tahun belakangan ini menggunakan waktu luang untuk belajar tentang blogging, mendadak beralih perhatian setelah memiliki bayi.

Bukan berarti saya bakalan berhenti ngeblog sih, tapi mungkin isi blog saya ke depannya agak bergeser menyesuaikan dengan apa yang menarik minat saya sekarang ini. Ngeblog mah, jalan terus. Palingan kalau nggak kelihatan di blog ini, ya cari di blog sebelah, pasti ada deh di situ.

Oke, cukup ya intronya.

Daaaann…

Tiba-tiba saya kepengen bisa menjahit! -_________-

Padahal sebelumnya saya belum pernah megang mesin jahit, meskipun mama pernah punya, dan sewaktu kecil baju-baju saya adalah jahitan mama sendiri.

Sebenernya yang ‘ngeracunin‘ saya biar bisa menjahit sih ya nggak jauh-jauh dari blog juga. Setelah memiliki bayi, ketertarikan saya terhadap tema-tema blog sedikit berubah, yang dulunya cenderung ke blogging, sekarang maennya ke blog-blog mama blogger yang punya anak bayi atau balita. Blog luar sih kebanyakan, memang. icon biggrin Jajang, Anggota Baru Keluarga

Biasa kan ya, dari satu blog kita bisa menclok ke sana ke mari kalau namanya sedang blogwalking. Lama-lama nyasarlah saya ke tempat-tempat blogger yang biasa menjahit sendiri baju-baju anaknya.

Sekali lihat, kagum.

Dua kali lihat, makin kagum.

Tiga kali lihat, mulai pengen. #pengenan

grey Jajang, Anggota Baru Keluarga

Bisa ditebak, saat keinginan sudah tak terbendung, jadilah saya langsung beli mesin jahitnya. Ini juga nggak gampang, karena yang saya tahu, merek mesin jahit itu paling-paling Singer atau Brother. Atau, Butterfly. Tapi sebagai blogger, nggak afdol ya bebelian tanpa googling terlebih dahulu. Baca-baca saran banyak orang, kok malah nemu satu merek yang saya juga baru denger, Janome. Mudah-mudahan nggak salah pilih ini. icon mrgreen Jajang, Anggota Baru Keluarga

Kain sudah punya, mesin jahit sudah ada. Dengan giat saya pun mencoba belajar menjahit secara online. *tiba-tiba puyeng dengan istilah baru seperti bobin dan bisban*

grey Jajang, Anggota Baru Keluarga

Jajang, si Janome J3-24 untuk sementara waktu masih nganggur nih di rumah. Belom beli meja dan kursi jahit juga soalnya, hahahaha…

Kalau pola, malah saya sudah berhasil bikin dua buah baju. Yang jadi masalah justru menjahitnya, nggak tahu mana yang harus duluan dijahit, bagian ketek atau pinggirnya dulu. icon lol Jajang, Anggota Baru Keluarga Ntar deh ngubek-ngubek Youtube dulu kayaknya, soalnya kalau baca tutorial yang bahasa Inggris, suka masih pusing dengan kosakatanya. Lha istilah menjahit dalam bahasa Indonesia aja masih banyak yang baru pertama kali denger. Kayak waktu beli mesin jahit, ada istilah ‘mata nenek‘ segala, hahaha…

Kalau teman-teman ada juga nggak yang hobinya ‘berubah haluan‘?

Tidak ada komentar: