Jumat, 23 November 2012

isnuansa dot com: Mupeng Punya Toko Online Dan Bekerja Dari Rumah

isnuansa dot com: Mupeng Punya Toko Online Dan Bekerja Dari Rumah


Mupeng Punya Toko Online Dan Bekerja Dari Rumah

Posted: 23 Nov 2012 03:40 PM PST

Sebagai emak-emak baru, kerjaan saya emang lebih banyak ngubek-ngubek toko online daripada buka blog sendiri. Jadi, kalau ada yang kangen sama saya karena nggak pernah ngeblog lagi, ya memang wajar. icon mrgreen Mupeng Punya Toko Online Dan Bekerja Dari Rumah

Nah, setelah pekerjaan kebiasaan baru saya lihat-lihat toko online [dan beberapa teman blogger seperti Rahma dan Niee juga akhirnya memiliki toko] saya kok juga jadi mupeng pengen kerja di rumah saja sambil ngeblog ngekep dedek Diana bisa dapat uang. Tapi belum ada keberanian sampai sekarang buat memulainya.. Masih ada ketakutan, nanti kalau asep dapur nggak ngepul gimana?

Buat langkah awal, saya kirimi deh tuh beberapa orang [banyak sih] penjual baju anak di toko online pertanyaan-pertanyaan yang terlintas di kepala. Dari beberapa orang itu, semuanya sibuk dan hanya ada satu orang yang meluangkan waktunya. Terima kasih Mbak Kiki yang sudah mau berbagi dengan saya. Dan saya mau bagi lagi hasil wawancara ini dengan pembaca blog saya, siapa tahu ada juga yang tertarik memiliki toko online seperti saya ini.

Yuks, kita mulai aja wawancaranya. Simak ya:

Sejak kapan memulai bisnis berjualan pakaian anak melalui internet?
Baru mau setahun.

Kenapa memilih menjual produk pakaian anak, bukan yang lain?
Karena biasanya orangtua royal dalam belanja baju buat anak dan juga anak2 cepat sekali tumbuh kembangnya sehingga sering ganti baju ke ukuran yang lebih besar.

Bagaimana pertama kali memulai bisnis ini? Bisa diceritakan step-stepnya?
Awalnya saya ingin bekerja di rumah sambil ngurus anak, terus terpikir untuk berjualan online. Awalnya masih bingung jualan apa, sempat jual sabun herbal, tas wanita tapi karena dulu saya belum ngerti optimasi jadi sepi. Ada tetangga nawarin baju anak dari sebuah vendor, saya lihat bajunya bagus2, ya udah akhirnya terjun jualan baju anak.

Dari mana barang tersebut didapat? Apakah hanya menjual barang yang diproduksi sendiri, atau menjual barang produksi orang lain?
Jual barang produksi orang lain, saya dapat barang dari vendor2 pakaian yang ada di daerah saya.

Apakah Anda juga mempunyai toko offline?
Tidak.

Bagaimana pemasarannya di internet? Apa saja yang dilakukan supaya tokonya laris?
Pasang iklan di forum2, situs2 belanja.

Apakah Anda menerapkan SEO? Atau menggunakan adword?
Pakai SEO, tapi ilmu SEO saya masih terseok-seok.

Apakah pernah juga mengikuti pameran offline?
Belum pernah.

Kalau boleh tahu, berapa omzet dalam satu bulan, dan rata-rata keuntungan yang didapat?
Masih sedikit, tapi alhamdulillah sudah lebih dari gaji saya dulu.

Apakah penghasilan dari membuka toko online sudah bisa memenuhi kebutuhan keluarga? Ataukah masih harus bekerja juga secara offline dan toko online hanyalah sampingan?
Sekarang saya full jualan online. Alhamdulillah.

Apa saja masalah dan kendala yang dihadapi dalam berjualan baju anak secara online?
Masalah pengiriman barang. Pengiriman barang dari kami sudah tepat waktu, tapi dari pihak kurir kadang lambat atau ada masalah teknis seperti barang tertukar. Pelanggan kadang kurang mengerti, meski kami bantu komplain ke kurir tapi seolah-olah tetap kami yang salah.

Sudah puaskah dengan bisnis Anda sekarang ini, ataukah masih ada harapan lain lagi dalam membesarkan bisnis ke depan?
Harapan saya ke depan bisa punya brand baju anak sendiri. Ingin lebih profesional dalam mengelola toko online.

Media apa saja yang Anda gunakan dalam menjalankan bisnis? Apakah blog, toko online, Facebook, Facebook Page, Twitter, Kaskus, atau yang lain? Mana yang paling efektif bagi Anda?
Blog, facebook page, kaskus, tapi yang paling efektif pakai blog.

~~~

Tuuuh, kannn…

Dari penuturan Mbak Kiki, belom ada setahun menjalankan bisnis aja, sudah bisa melampaui penghasilan sebelumnya saat bekerja. Kalau jualan online sudah jalan kan bisa dikerjain sambil ngekepin anak di rumah, nggak perlu macet-macetan dan tua di jalan.

Makin mupeng aja nih saya. Ada teman yang punya pengalaman lain menjalankan toko online? Pengen juga mendengarkan pengalaman dari yang gagal. *sodorin mic*

Tidak ada komentar: